HESTYA PATRIE Use Case Generalization

Seri Tutorial  Use Case Diagaram Use Case Generalization

HESTYA PATRIE Use Case Diagram Clustering - Packaging - Partitioning

Seri Tutorial Use Case Diagram

Clustering - Packaging - Partitioning

HESTYA PATRIE REKAYASA PERANGKAT LUNAK

		Latihan Soal Model Proses
		01/Nop/2022
1	Model proses yang paling mudah dipahami oleh orang awam karena tahapannya jelas dan mudah dipahami adalah
	a	Extreme Programming
	b	Model Code & Fix
	c	Model Waterfall
	d	SCRUM
2	Model proses yang dapat juga dipakai pada tahap merancang Antar Muka / User Interface karena karakteristiknya yang banyak melibatkan Pelanggan &/ Pengguna adalah
	a	Model Spiral
	b	Model Prototipe
	c	Model   Shashimi
	d	Rational Unified Process
3	Tantangan bagi Perekayasa adalah mencoba membuatkan program bagi Pelanggan yang tidak tahu dengan tepat apa kebutuhannya, sehingga sering berubah-ubah. Ada Model Proses yang tepat untuk situasi/kondisi seperti itu yaitu
	a	SCRUM
	b	Model Prototipe
	c	Extreme Programming
	d	Rational Unified Process
4	Rational Unified Proses dikenal juga sebagai Use Case Driven Process Model, karena memanfaatkan Use Case Diagram sebagai model utama dalam tahap-tahap pengembangannya. Sejak tahap awal Use Case Diagram digunakan untuk menggambarkan . . .
	a	kebutuhan non-fungsional
	b	model non-fungsional
	c	model fungsional
	d	interaksi sistem
5	Salah satu model proses yang tergolong Iterative & Incremental adalah
	a	Spiral
	b	Waterfall
	c	Code & Fix
	d	End-User Development
6	Salah satu tantangan yang harus ditanggulangi jika sebuah perusahaan memilih metodologi End-User Development adalah
	a	bagaimana menyelaraskan integritas sejumlah basis data yang berbeda-beda, karena pada awalnya dikembangkan sesuai dengan kebutuhaan masing-masing unit organisasi
	b	menyamakan merek/jenis perangkat keras yang akan dibeli oleh tiap unit organisasi, karena perbedaan akan menyulitkan dalam sinkronisasi
	c	menentukan kualitas perekayasa yang harus memenuhi standar tertentu, tanpa adanya kriteria boleh jadi akan menyebabkan ketidak seimbangan mutu P/L yang dihasilkan
	d	menentukan standar bahasa program yang akan digunakan untuk memudahkan jika harus terjadi penggabungan antar sistem
7	Dokumentasi atau artefak dari pengembangan sistem sangat dibutuhkan sebagai panduan untuk melakukan modifikasi. Dengan dokumentasi yang baik, modifikasi sebagai bagian dari perawatan menjadi sangat dimudahkan. Karena bagian program & apa yang harus dilakukan dapat ditentukan dengan tepat. Salah satu Model Process yang menghasilkan dokumentasi yang lengkap adalah . . .
	a	Model Waterfall
	b	End-User Development
	c	Evolutionary Prototyping
	d	Test Driven Development
8	Apa nama model proses yang di awal tahap pengembangan tidak terlalu mementingkan kebutuhan yang rinci dan bersifat sangat akomodatif terhadap perubahan kebutuhan karena selalu melibatkan Pelanggan dalam menentukan apa yang harus didahulukan. Boleh dikatakan Pelanggan dan Perekayasa bekerja sama dan bersama-sama dalam sebuah Tim.
	a	RUP
	b	Spiral
	c	Scrum
	d	Sahimi
9	Model ini mempunyai sebuah tahap untuk menentukan apakah pengembangan bagian dari sistem dapat segera dimulai atau harus kembali mengulang tahap sebelumnya. Tahap yang sangat istimewa karena pada tahap ini dilakukan berbagai aspek yang berkaitan penilaian terhadap faktor pendukung atau penghambat untuk keberhasilan pengembangan sebuah sistem.
	a	Model Incremental
	b	Model Sashimi
	c	Model SCRUM
	d	Model Spiral
10	Model ini mengandalkan pada kerja sama Perekayasa untuk secara bersama-sama & bergantian memeriksa hasil kerja rekannya. Fokus utamanya adalah dapat menghasilkan secara cepat bagian kecil dari sistem yang dikembangkan sehingga dapat disegera dimanfaatkan dan dievaluasi oleh Pelanggan. Bagian demi bagian yang sudah selesai digabungkan, dimanfaatkan dan dievaluasi bersama Pelanggan.
	a	XP
	b	RUP
	c	TDD
	d	SCRUM